Minggu, 13 Oktober 2013

4P+3P dan Promotion Mix Dalam Komunikasi Pemasaran

Didalam menjalankan suatu rencana atau proses atau strategi. Dipelukan hal-hal mendasar, dengan tujuan dapat berjalan lancar rencana tersebut. Begitu pula dalam marketing. Adapun dasar-dasar marketing dalam komunikasi pemasaran yaitu yang mencakup 4p :

1. Product (Produk)
Produk adalah barang yang didesain dengan rapi yang kemudian akan dipasarkan. Produk yang dibuat ini tidak sembarangan produk melainkan produk yang memiliki kualitas baik sehingga konsumen memiliki ketertarikan dan membelinya.

2. Price (Harga)
Sebuah produk yang tadi sudah didesain rapi dengan kualitas baik harus mempunyai harga. Harga bisa disesuaikan dengan target market kita bisa mahal bisa juga murah.

3. Place (Tempat)
Tempat juga perlu dalam hal maketing. Hal ini mampu meyakinkan konsumen jikalau perusahaan dari produk tersebut tidak bohong atau palsu melainkan benar karena ada bukti fisiknya yaitu toko atau kantor dan lainnya.  

4. Promotion (Promosi)
Ini merupakan hal penting dalam proses marketing. Kunci dari proses marketing terletak pada promosi. Bagaimana cara penjual mempromosikan produk tersebut dengan baik dan meyakinkan kepada konsumen sehingga konsumen percaya. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk promosi. Bisa langsung ataupun tidak. Langsung dengan mengajak bicara konsumen. Sedangkan, tidak langsung dengan media cetak, media elektronik dan lainnya.

Didalam Promosi. Terdapat pula Promotion Mix.
Apa sih arti dari promotion Mix itu?
Promotion Mix adalah suatu proses mengkombinasikan seluruh metode promosi.
Kotler (2005: 264-312), mengatakan bahwa unsur bauran promosi (promotion mix) terdiri atas lima perangkat utama, yaitu :

1. Advertising
Ada 3 tipe advertising :
A. Above The Line, yaitu sebuah cara yang digunakan untuk promosi dengan sesuatu yang bisa diukur. Diukur dalam arti dapat dijangkau. Contoh: iklan dimajalah, majalah disini bisa kita jangkau kapanpun dan dimanapun. Above The Line ini media promosi yang konfensional dan bersifat umum. Contoh : iklan dimajalah, diTV, diradio, dibillboard, dll.
B. Below The Line, yaitu berlawanan dari above the line. Media promosi yang bersifat personal atau pribadi. Media ini biasanya dilakukan menurut database. Contoh: Direct Mail, Telemarketing, dll.
C. Through The Line, yaitu gabungan antara above the line dan below the line. Contoh: Disebuah poster terdapat contact person atau sosial media yang bisa dihubungi untuk keterangan lenih lanjut.

2. Sales Promotion
Perusahaan-perusahaan memiliki banyak cara untuk membuat produknya laku terjual. Terutama untuk produk baru atau produk yang sudah lama. didalam sales promotion ini perusahaan-perusahaan tersebut biasanya melakukan, contoh : pemberian undian, pemberian diskon, memberikan kupon. Kegiatan ini memacu konsumen untuk membeli produk tersebut.

3. Public Relation
Kegiatan yang dilakukan untuk menjalin persaudaraan atau komunikasi antara instansi guna terciptanya citra atau image yang baik pada perusahaan tersebut. Public relation memiliki dua fungsi, yaitu internal dan eksternal.
Internal : menjaga hubungan antara manajemen dengan karyawan.
Eksternal : mengkomunikasikan citra perusahaan ke publik, hal ini perusahaan akan untung dengan citra yang diterimanya.

4. Personal Selling
Merupakan kegiatan promosi yang dilakukan secara langsung atau face to face. Disini biasanya SPG/SPB/penjual menawarkan produknya kepada konsumen dengan harapan konsumen tertarik.
Contoh : Disebuah pameran, terdapat booth kendaraan bermotor. Disana ada dua bahkan lebih SPG/SPB/penjual yang menawarkan produknya dengan bertatapan langsung dan disertain pajangan produk yang dijualnya.

5. Direct Marketing
Kegiatan promosi secara langsung melalui sosmed pribadi konsumen. Maksudnya, produsen langsung memberikan informasi sebuah produk kepada konsumen, kenapa melalui sosial media pribadi? Hal ini karena produsen sudah menetapkan bahwa konsumen tersebut masuk dalam segmen perusahaan berdasarkan database yang diperoleh perusahaan karena tidak semua segmen dapat masuk dalam kriteria produk suatu perusahaan. Maka dilakukanlah Direct Marketing. Direct Marketing ini mengenal 5 Tahapan : AICDA.
  • Attention : pihak perusahaan berusaha meminta perhatian kepada konsumen dengan cara memberikan iklan ditv, majalah dll
  • Interest : Setelah konsumen melihat iklan-iklan tersebut, timbulah ketertarikan terhadap produk tersebut.
  • Conviction : Ketertarikan sudah timbul, kemudian konsumen akan merasa yakin dan percaya lalu menetapkan pendirian untuk memiliki produk tersebut.
  • Desire : Dalam tahap ini konsumen timbul keinginan dan mencoba membandingkan produk yang akan dibelinya dengan produk yang memiliki tujuan sama lainnya.
  • Action : Setelah itu konsumen akan membeli produk tersebut.
Dengan globalisasi yang semakin terasa keberadaannya di Indonesia. Maka berkembang juga dasar-dasar marketing, yaitu dengan 3P :

1. People
People merupakan sumber daya manusia yang menjalankan suatu pekerjaan disebuah perusahaan. Ini adalah aspek penting dalam sebuah perusahaan. Dalam menjalankan tugasnya perusahaan tersebut perlu memiliki karyawan yang berkualitas untuk dapat menjalankan tujuan dari perusahaan tersebut dalam memperkenalkan produk kepada konsumen, yaitu berpengetahuan luas dan perilaku yang baik.
Sebuah perusahaan akan terlihat baik jika memiliki karyawan yang didalamnya terdapat dua hal penting tadi. Dengan begitu konsumen akan merasa nyaman dengan pelayanan dari karyawan tersebut sehingga timbul ketertarikan dari konsumen tehadap produk perusahaan tersebut.

2. Process
Proses ini merupakan bagaimana karyawan dapat menyampaikan suatu prosedur perusahaan dalam memasarkan produk dengan eksekusinya dilapangan.
Contoh: Karyawan bisa dengan membagikan brosur suatu produk perusahaan dengan dibarengi promosi langsung mengenai produk.

3. Physical Evidence
Merupakan sarana pendukung suatu perusahaan.
Sarana-sarana yang ada seperti TV, AC, Wifi, toilet dll bertujuan tidak lain tidak bukan agar konsumen merasa nyaman dengan pelayanan sebuah perusahaan. Biasanya sarana-sarana tersebut terdapat disebuah perusahan rumah makan cepat saji.

Komunikasi pemasaran berarti berkaitan dengan kontinitas terhadap sebuah produk. Hal ini menjadi mutlak harus tetap dijalankan agar produk tetap bertahan di pasar. Dalam mewujudkannya bisa dilakukan dengan membuat iklan di TV secara terus menerus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar